MIN 3 Metro Terima Kunjungan Tim Kesehatan UPTD Puskesmas Yosomulyo, Dokter Kecil Dibina Jelang Penilaian Lomba UKS

Kota Metro, Jumat 23 Agustus 2025 – Menjelang pelaksanaan penilaian lomba Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), MIN 3 Metro kembali menerima kunjungan dari Tim Tenaga Kesehatan UPTD Puskesmas Yosomulyo. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pembinaan kepada 45 siswa yang tergabung dalam program Dokter Kecil (Dokcil) agar lebih siap dalam menghadapi penilaian sekaligus memperkuat budaya hidup sehat di lingkungan madrasah.

Dalam kegiatan tersebut, Ketua UKS bersama Pj. UKS MIN 3 Metro, mengarahkan seluruh siswa dokter kecil untuk mengikuti arahan dan bimbingan dari tim kesehatan. Kali ini para siswa kemudian difokuskan ke dalam enam Pokja (Kelompok Kerja), yaitu: Pokja UKS, Pokja Jumantik (juru pemantau jentik nyamuk), Pokja Jumarok (jumat rohani), Pokja Musola, Pokja TOGA (Tanaman Obat Keluarga), dan Pokja PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat).

Perwakilan tim kesehatan, menyampaikan pentingnya pembinaan ini sebagai bekal siswa untuk menjadi agen perubahan dalam menjaga kesehatan diri, teman sebaya, maupun lingkungan madrasah. “Kami berharap anak-anak yang tergabung dalam dokter kecil bisa menjadi pionir dalam membiasakan pola hidup bersih dan sehat. Dengan adanya pembagian Pokja, mereka bisa lebih terarah dalam tugas masing-masing, misalnya mengingatkan teman-temannya agar tidak jajan sembarangan, menjaga kebersihan kelas, serta mengelola tanaman obat keluarga di lingkungan madrasah,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua UKS MIN 3 Metro, Nanang N.S. menyampaikan apresiasi atas perhatian dan pembinaan yang diberikan oleh tim kesehatan. “Kami merasa sangat terbantu dengan adanya pembinaan rutin ini. Anak-anak semakin paham akan peran mereka sebagai dokter kecil, sehingga lomba UKS bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi menjadi momentum untuk menanamkan perilaku hidup sehat sejak dini,” ujarnya.

Senada dengan itu, Pj. UKS MIN 3 Metro, Musrifatul, menambahkan bahwa kegiatan ini juga melatih kedisiplinan dan tanggung jawab siswa. “Setiap Pokja memiliki peran yang berbeda, namun semuanya saling melengkapi. Harapan kami, anak-anak bisa mempraktikkan pengetahuan ini tidak hanya saat lomba, tapi juga dalam keseharian di rumah maupun di masyarakat,” tuturnya.

Guru pendamping Pokja PHBS, Putri, turut memberikan tanggapan. Menurutnya, semangat anak-anak sangat luar biasa dalam mengikuti pembinaan ini. “Saya melihat antusiasme mereka tinggi sekali. Anak-anak sangat bangga menjadi dokter kecil karena merasa memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan lingkungan madrasah. Kami para guru siap mendampingi agar setiap program Pokja berjalan maksimal,” katanya.

Kepala MIN 3 Metro, Siti Romlah, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur sekaligus harapannya atas bimbingan yang diberikan oleh tim kesehatan. “Kami ucapkan terima kasih kepada tim UPTD Puskesmas Yosomulyo yang selalu setia membimbing dan mendampingi anak-anak kami. Semoga dengan pembinaan ini, siswa MIN 3 Metro semakin percaya diri dalam menghadapi penilaian lomba UKS. Namun yang lebih penting, nilai-nilai kesehatan yang ditanamkan bisa menjadi karakter dan budaya yang terus tumbuh di madrasah ini,” pungkasnya.

Kunjungan dan pembinaan ini diakhiri dengan sesi praktik lapangan oleh masing-masing Pokja. Anak-anak dokter kecil tampak penuh semangat ketika mempresentasikan tugasnya, mulai dari cara memantau jentik nyamuk, mengelola tanaman obat keluarga, hingga praktik menjaga kebersihan mushola. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya mendukung persiapan lomba UKS, tetapi juga menjadi langkah nyata MIN 3 Metro dalam mencetak generasi sehat, cerdas, dan berakhlak mulia. (A.N.)